Jika aqidah disebutkan secara mutlak maka yang dimaksud adalah Aqidah Ahlussunnah Wal Jamaah. Karena itulah pemahaman islam yang diridhai oleh Allah sebagai agama bagi hamba-Nya.8 Maka karakteristik Aqidah Ahlussunnah Wal Jamaah sebgaimana penjelasan Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas dalam Syarah Aqidah Ahlussunnah Wal Jamaah sebagai
Pengurus Besar Syabab Ahlussunnah Wal Jama'ah (LITBANG PB SYAHAMAH) Cetakan I, Rabi'ul Awal 1425 H./Mei 2004 R. Cetakan II, Rabi'ul Awal 1426 H./April 2005 R. Cetakan: III, Rabi'ul Awal 1427 H./April 2006 R. Diterbitkan oleh: SYAHAMAH-Press Jl. Buaran I No.01 Rt.05/12 Kode Pos: 13470 P.O. Box: 1168 Jkt 13011 Klender Jakarta Timur
Tokoh-tokoh Ahlusunah Waljamaah yaitu sebagai berikut. 1. Imam Ahmad bin Hanbal, dalam menafsirkan ayat mutasyabihat dilakukan secara tekstualis dan status Alquran ialah qadim. 2. Ibnu Taimiyah, aqidah yang benar adalah aqidah salaf yang bersumber dari alquran dan hadis, menentang penggunaan ta’wil. 3.
Buku I'tiqad Ahlussunnah wal Jamaah yang mulai ditulis oleh beliau pada tahun 1966 dewasa ini telah beredar dibumi Nusanrara dari Sabang sampai Marauke, bahkan di Negara tetangga Brunai Darussalam dan Malaysia sewaktu kami berkunjung kesana pada tahun 1980 dan 1993, buku tersebur telah dicetak dengan ejaan Melayu dan tersebar luas di negara tersebut.
paham Ahlussunnah wal Jama’ah. Sebab mereka tidak mengangkat para imam kepada derajat kenabian, bahkan tidak sampai mendekati itu. Menurut mereka, para imam perupakan manusia paling utama setelah Nabi Muhammad. Mereka juga tidak mengkafirkan para sahabat, khususnya mereka yang telah dibai’at Ali ra., mereka juga mengakui kepemimpinan mereka. 39
Pendapat ini disanggah oleh Ahlussunnah wal Jama’ah bahwa ilmu Allah adalah bersifat Qadim (dahulu) karena seandainya ilmu Allah tidak bersifat Qadim niscaya Allah awalnya tidak mengetahui kemudian menciptakan pengetahuan sebagaimana manusia yang terlahir bodoh tidak mengetahui apa-apa kemudian ia belajar dan memiliki ilmu. Abu Manshur al-Maturidi dilahirkan di desa Matrid, sebuah desa di daerah Samarkand yang sekarang termasuk bagian dari negara Uzbekistan. Mengenai tahun kelahirannya, Dr. Muhammad Ayyub menyatakan Abu Manshur al-Maturidi lahir sekitar sebelum tahun 238 H. Ia hidup di zaman kemajuan daerah Asia Tengah sebagai pusat peradaban Islam. GLDrK.
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/67
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/268
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/197
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/220
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/51
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/59
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/38
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/168
  • 6j16q0fkt6.pages.dev/26
  • buku aqidah ahlussunnah wal jama ah pdf