Gayapunting pada lompat tinggi di sebut zrhieblazh zrhieblazh Jawaban:Gaya Sweney. Penjelasan: Pertanyaan baru di Penjaskes. Pengertian renang? Jika ada temanmu yang tidak bisa berenang apa yang akan kmu lakukan? *Saat itu sedang ada praktek renang oleh guru PiJiOKei-pertany
Gaya lompat tinggi adalah suatu cara atau teknik untuk melakukan lompat tinggi, sehingga seorang atlet atau pelompat dapat melompat setinggi mungkin dan mampu melewati mistar yang telah ditentukan selanjutnya adalah jenis gaya apa saja yang ada di dalam lompat tinggi? Secara umum gaya lompat tinggi terdapat 4 macam, yaitu gaya gunting, gaya guling sisi, gaya guling dan gaya flop. Tanpa panjang lebar lagi, yuk pahami gaya lompat tinggi di bawah iniJika anda belum mengetahui pengertian dan sejarah lompat tinggi, penulis sarankan terlebih dahulu baca “Lompat Tinggi Sejarah, Pengertian, Teknik Dasar dan Peraturan lengkap”Macam-macam Gaya Lompat Tinggi1. Gaya Gunting ScissorsAwalanTumpuanSaat MelayangPendaratan2. Gaya Guling Sisi Western RollAwalanTumpuanSaat MelayangPendaratan3. Gaya Guling StraddleAwalanTumpuanSaat Melayang dan Pendaratan4. Gaya Lompat Tinggi Fosbury FlopGerakan AwalanTumpuanPendaratanLompat tinggi ialah salah satu olahraga cabang atletik yang mengharuskan atlet melakukan lompatan setinggi-tingginya melewati mistar tanpa bantuan yang diperbolehkan dalam lompat tinggi ini diantaranya gaya gunting, guling sisi, guling straddle, dan flop. Sementara itu, diperbolehkan menggunakan gaya baru asalkan tidak bertentangan dengan aturan dengan namanya, lompat tinggi membutuhkan keterampilan untuk melewati mistar yang disangga oleh kedua tiang. Biasanya untuk memperoleh lompatan yang lebih tinggi, mereka harus memiliki kekuatan, kecepatan tungkai dalam melakukan tolakan, posisi yang benar melewati mistar beserta gerakan semua keterampilan itu juga harus disesuaikan jenis gaya lompat tinggi yang akan digunakan. Nah, yuk kita simak aja macam-macam gaya lompat tinggi berikut Gaya Gunting ScissorsIalah gaya yang paling klasik dari gaya lompat tinggi. Mengapa dinamakan gaya gunting? Alasannya karena posisi kaki yang melakukan tolakan, mengayun dan akhirnya kedua kaki serta seluruh tubuh melewati mistar nampak seperti gerakan gunting. Nah, tahapannya seperti apa? Kalian dapat penjelasannya berikut awalan bagi atlet dapat dilakukan dengan cara berlari dari arah depan dan agak serong ke arah kanan ataupun kiri. Hal itu disesuaikan keinginan dari atlet sendiri baik dalam menggunakan kaki untuk tumpuan maupun arah ia akan jika menggunakan tumpuan kaki kanan, maka awalan dilakukan dari samping kanan. Akan tetapi, jika tolakannya menggunakan kaki kiri maka awalan dilakukan dari samping kiri yang perlu diingat ketika mengambil posisi ancang-ancang, usahakan tidak terlalu jauh setidaknya 3 sampai 9 langkah menyesuaikan dengan tinggi mistar. Selain itu, ambillah posisi awalan setidaknya 30-40 derajat dari tiang ataupun bebas memilih kaki mana yang akan digunakan sebagai tumpuan, sebaiknya sesuai kenyamanan agar melompati mistar lebih mudah. Akan tetapi, usahakan menggunakan kaki terjauh dari tiang mistar. Nah, pada saat melakukan tolakan posisi badan agak telungkup dan agak condong ke kaki yang tidak digunakan untuk tumpuan harus mengayunkan kaki tersebut lurus kedepan dan kearah atas menyilang dari tiang MelayangPada tahap ini, kaki yang digunakan tumpuan diayunkan lurus kearah samping kanan atau kiri sesuai posisi tubuh atlet sampai ketinggian maksimum. Sedangkan, kaki yang bebas tumpuan diayunkan lurus ke arah belakang sehingga terlihat seperti gunting melewati segera diikuti badan diputar ke kanan atau kiri. Usahakan pandangan tidak ke bawah dan mengarah pada tempat pendaratan karena akan mengganggu konsentrasi. Nah, ketika posisi tubuh sudah mulai turun kaki segera terakhir ialah pendaratan, pastikan posisi badan kalian tetap rileks dan tidak terlalu tergesa-gesa mendarat. Ketika pendaratan, usahakan kaki belakang diangkat setinggi mungkin agar tidak mengenai mistar. Saat kaki diayun dan menurun melewati mistar dan posisi badan hampir tegak serta kondisi mistar dibawah panggul. Saat itulah, kaki melakukan tolakan untuk mendarat dengan badan menghadap ke Juga > Lompat Jauh Pengertian, Teknik Dasar Dan Peraturan Lengkap2. Gaya Guling Sisi Western RollGaya guling sisi atau disebut juga wastern roll adalah sebuah gaya lompat tinggi yang dilakukan dengan cara melompati mistar dari sisi samping. Lalu, mengangkat tubuh seluruhnya dan memposisikannya sedemikian rupa sampai melayang terlentang di udara. Setelah itu, sesegera mungkin memutar badan hingga melewati dan menuruni tetapi, gaya lompat tinggi ini kemudian dicabut karena atlet hanya menggunakan gaya yang ada sebelumnya. Pada dasarnya tidak dipakainya gaya ini karena posisi kepala menjadi lebih rendahh dari pinggul dan hal ini dianggap tiak sah dan dinilai sebagai bentuk masih penasaran gerakannya seperti apa? Yuk kepoin dulu tata caranya dibawah awalan, dapat kalian lakukan dengan persiapan dari arah samping sekitar 35-40 derajat. Jika kalian menggunakan kaki kanan sebagai tumpuan, maka awalannya juga harus dari arah samping kanan. Hal ini berlaku sebaliknya apabila kalian menggunakan tumpuan kaki kalian memiliki kebebasan memilih kaki mana yang akan digunakan sebagai tumpuan. Tipsnya, gunakanlah kaki yang paling gaya lompat tinggi dengan teknik ini menggunakan tumpuan kaki yang paling dekat dengan mistar kaki dalam. Nah, atlet dapat melakukan awalan dengan mengayunkan kaki ke depan atas dengan posisi menyilang dari inilah yang paling penting karena akan berpengaruh terhadap tingginya lompatan. Jika terdapat kesalahan, maka sangat dimungkinkan badan tidak seimbang dan MelayangGerakan melayang pada gaya ini adalah memposisikan tubuh dengan sedemikian rupa. Caranya bagaimana? Caranya, saat melompat dengan menggunakan kaki, dan tubuh melayang di udara melewati kondisikan tubuh dengan posisi miring dan sejajar dengan mistar. Nah, pada saat yang bersamaan turunkan kepala agar lebih rendah dari pinggul. Setelah itu, lanjutkan gerakan meluncur ke saat pendaratan, kalian dapat lakukan dengan dua cara. Pertama, mendaratkan salah satu tangan dan kaki tumpuan secara bersamaan. Kedua, dapat kalian lakukan dengan mendaratkan kedua tangan yang diikuti dengan berguling menjauhi mistar Gaya Guling StraddleGaya ini paling sering digunakan oleh atlet lompat tinggi dalam perlombaan sehingga sangat populer. Menurut sejarahnya memang gaya ini pertama kali ditemukan oleh Jim Stewart asal AS Amerika Serikat pada tahun dari gerakan gaya ini ialah tubuh diputar dan dibalikkan dengan cepat ketika tubuh melewati mistar. Nah, posisi terakhir gaya ini ialah menelungkup. Tahapan-tahapan untuk melakukan gaya guling ini adalah sebaagai berikut AwalanTahap awalan, dapat kalian lakukan dengan persiapan dari arah samping sekitar 35-40 derajat. Teknik awalan gaya ini hampir mirip dengan guling sisi. Jika kalian menggunakan kaki kanan sebagai tumpuan, maka awalannya juga harus dari arah samping kanan. Hal ini berlaku sebaliknya apabila kalian menggunakan tumpuan kaki kalian memiliki kebebasan memilih kaki mana yang akan digunakan sebagai tumpuan. Tipsnya, gunakanlah kaki yang paling dominan karena akan jauh lebih mudah dan nyaman. Kemudian, gunakanlah langkah ganjil misalnya tiga langkah terakhir harus panjang dan lebih gaya lompat tinggi dengan teknik ini menggunakan tumpuan kaki yang paling dekat dengan mistar kaki dalam. Nah, atlet dapat melakukan awalan dengan mengayunkan kaki sekuat-kuatnya ke depan atas sampai ketinggian dengan ayunan dari kaki belakang ke depan atas, dan ayunan kedua tangan kalian ke belakang atas. Tahapan inilah yang paling penting karena akan berpengaruh terhadap tingginya yang harus kalian ingat, jika melakukan kesalahan maka sangat dimungkinkan badan tidak seimbang dan terjatuh. Oleh karena itulah, pastikan mengambil tumpuan yang benar dan tepat agar lompatan maksimal dan Melayang dan PendaratanGerakan melayang pada gaya ini adalah memposisikan tubuh dengan sedemikian rupa. Caranya bagaimana? Caranya, saat melompat dengan menggunakan kaki tumpuan, dan tubuh melayang di udara melewati kondisikan tubuh dengan posisi telungkup dan sejajar dengan mistar. Nah, pada saat yang bersamaan turunkan kepala agar lebih rendah dari pinggul. Setelah itu, lanjutkan gerakan meluncur ke Gaya Lompat Tinggi Fosbury FlopTahukah kamu? Siapa yang menciptakan gaya lompat tinggi Fosbury Flop?Dialah Dick Ricarood Fosbury, atlet lompat tinggi asal Amerika. Gaya lompat tinggi ini memiliki keunikan khusus, sobat. Apakah itu? Keunikan dari gerakan gaya ini ialah ketika melakukan lompatan, posisi tubuh harus membelakangi mistar dan melewati mistar dengan mengedepankan punggung memang gaya ini seperti orang salto, karena awalannya hampir sama. Nah, perbedaannya terletak pada posisi tubuh pada gaya ini tidak berjungkir-jungkir tetap posisi konstan dengan mengedepankan punggung dan menggunakannya untuk tumpuan jatuh. Oh My God, ngeri kan? Nah, supaya tidak salah dalam melakukan lompatan, mari kita simak penjelasan stepnya dibawah ini yahGerakan AwalanAwalan gaya lompat tinggi yang satu ini, dapat dimulai dengan mengambil langkah panjang dan cepat dengan posisi sikap tegak. Nah, gunakanlah kaki yang paling dominan sebagai tumpuan untuk melakukan tolakan. Jarak antara kaki tolakan dan mistar sendiri sekitar 22-35 dimulai dari awalan jalan, lari, dan melangkah. Kemudian, kaki melakukan tolakan dan menekan untuk melewati ketinggian mistar yang tahapan ini, gerakkan kaki tumpu kalian yang paling kokoh/dominan. Nah, ketika melakukan tolakan, gunakan salah satu kaki dengan posisi badan agak condong ke belakang. Barulah ketika selesai melakukan tolakan, kaki diluruskan kembali. Usahakan kedua tangan tetap berada di samping untuk menjaga keseimbangan mendarat biasanya seluruh anggota badan mulai dari punggung, kedua kaki hingga lengan jatuh ke matras persis seperti telentang. Keberhasilan dari pendaratan gaya lompat tinggi ini terletak pada keseimbangan dan kekuatan otot badan Juga 3 Jenis Gaya Lompat Jauh Yang Harus Kamu TahuDemikianlah pembahasan tentang gaya lompat tinggi, semoga informasi di atas dapat membantu anda yang sedang mencari berbagai informasi tentang gaya lompat tinggi. Jika ternyata anda adalah seorang yang mempunyai cita-cita sebagai atlet lompat tinggi, maka mulai berlatihlah sejak dengan gaya yang paling mudah anda kuasai, dengan latihan secara rutin penulis berani jamin anda bisa menjadi atlet yang cukup profesional, sampai disini saja artikel kali ini, Terimakasih telah membaca artikel ini hingga selesai.
LompatTinggi merupakan salah satu cabang olahraga atletik. Dalam olahraga ini, seorang atlet diwajibkan untuk memperoleh ketinggian semaksimum mungkin dengan aturan yang benar dan telah ditetapkan. Dalam lompat tinggi, terdapat beberapa teknik / gaya untuk melakukan lompat tinggi, antara lain lompat tinggi dengan teknik Straddle (gaya guling Materi selanjutnya ialah lompat tinggi. Tahukah kamu apa pengertian dari lompat tinggi? Nah, pada artikel ini kamu akan mendapatkan materi lengkap mengenai lompat tinggi. Dari pengertian, teknik dasar hingga sejarah lompat tinggi akan diulas secara lengkap. lompat tinggi Semoga kamu menemukan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan mu tentang lompat tinggi, setelah membaca tuntas artikel ini Pengertian Lompat Tinggi pengertian lompat tinggi Lompat tinggi merupakan salah satu jenis olahraga cabang atletik, yang mana atlet harus melakukan lompatan setinggi-tingginya agar melewati mistar tanpa bantuan alat apapun. Kompetisi lompat tinggi bermula pada abad ke-19 di Skotlandia. Pada saat itu para peserta menggunakan teknik gunting. Pada saat ini lompat tinggi memiliki berbagai jenis gaya misalnya gaya gunting, guling sisi, guling staddle, dan flop atau gaya baru yang tidak bertentangan dengan aturan internasional. Menggunakan keempat gaya tersebut cenderung memudahkan atlet untuk lompat dan melewati mistar dengan baik. Adapun tinggi mistar yang harus dilewati oleh seorang atlet lompat tinggi minimal 2,5 meter dengan panjang mistar minimal 3,15 meter. Melakukan olahraga lompat tinggi akan menguji keterampilan melompat dengan melewati tiang mistar tanpa menyentuhnya. Hingga saat ini, lompat tinggi menjadi ajang perlombaan di Olimpiade. Gaya Lompat Tinggi gaya lompat tinggi Mengikuti olahraga lompat tinggi kamu harus mengasah keterampilan otot kaki dan kecermatan untuk menghasilakan lompatan setinggi-tingginya. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kamu perlu mempelajari beberapa teknik gaya lompat tinggi berikut ini 1. Gaya gunting Scissors lompat tinggi gaya gunting Michael Sweeney adalah penemu pertama gaya gunting atau scissor. Gaya ini merupakan gaya pertama kali yang digunakan pada olimpiade Skotlandia. Sebelumnya pada tahun 1880, Sweaney menggunakan gaya jongkok, namun karena kurang ekonomis maka gaya jongkok diubah menjadi gaya gunting. Cara melakukan gaya ini ialah atlet melakukan posisi awalan di tengah dan menggunakan kaki kanan sebagai tumpuan. Sedang kaki kiri yang bebas diayunkan. Selanjutnya, ketika melakukan pendaratan, kaki yang mendarat terlebih dahulu adalah kaki kiri. Dan berlaku sebaliknya, apabila atlet menggunakan kaki kiri sebagai tumpuan lalu kaki kanan sebagai ayunan, maka ia mendarat dengan kaki kanan. 2. Gaya guling sisi Western roll lompat tinggi gaya guling sisi Gaya sisi atau samping diciptakan oleh George Horin Amerika pada tahun 1912. Gaya western roll ini mendominasi Olimpiade Berlin pada tahun 1936, akan tetapi gaya lompat ini tidak dapat berkembang. Dikarenakan terbentuk akan peraturan perlombaan yang berlaku saat ini. Peraturan lomba dengan menggunakan gaya ini ialah apabila kepala melewati mistar dan condong lebih rendah dari pinggul, maka dianggap tidak sah. Sehingga atlet yang melakukan gaya ini aka didiskualifikasi. Hal ini yang menjadi penyebab mengapa gaya ini tidak banyak digunakan. 3. Gaya fosbury flop lompat tinggi gaya flop Gaya ini juga biasa disebut gaya flop. Pencipta gaya flop ialah Dick Ricarid Fosbury. Ia adalah seorang atlet lompat tinggi yang berasal dari Amerika. Pada Olimpiade Mexico yang diselenggarakan pada tahun 1968, Fosbury berhasil meraih peringkat pertama pada pertandingan lompat tinggi dengan menggunakan gaya fosbury flop tersebut. Gaya ini termasuk unik, para atletik perhatiannya tertuju pada gaya ini. dikatakan unik, karena saat melewati mistar posisi badan dalam keadaan terlentang dan mendarat dengan bagian punggung terlebih dahulu dalam posisi terlentang. Berikut cara melakukan gaya flop. Awalan, harus dilakukan dengan cepat dan menikung/agak melingkar, dengan langkah awalan kira 7-9 langkah. Tolakan, untuk tolakan hampir sama dengan gaya lainnya. Yakni harus kuat dengan bantuan ayunan kedua tangan untuk membantu mengangkat seluruh badan. Bila kaki tolakan menggunakan kaki kanan, maka tolakan harus dilakukan disebelah kiri mistar. Pada waktu menolak kaki bersamaan dengan kedua tangan ke atas disamping kepala, maka badan melompat ke atas membuat putaran 180 derajat dan dilakukan secara bersamaan. Sikap tubuh, posisi badan dalam keadaan terlentang di atas mistar dengan kedua kaki tergantung lemas, dan dagu agak ditark ke dekat dada. Sedang punggung berada di atas mistar dengan busur melintang. Pendaratan, mendarat pada karet busa dengan ukuran 5Ă—5 meter, tinggi 60 cm lebih. Di atasnya ditutup dengan matras sekitar 10-20 cm, adapun yang pertama kali mendarat ialah punggung dan bagian belakang kepala. 4. Gaya guling straddle lompat tinggi gaya straddle Gaya ini juga dikenal dengan gaya straddle, di mana ketika badan melewati mistar dengan cepat diputar dan dibalikkan, sehingga posisi badan di atas mistar telungkup. Gaya ini sudah ada sejak tahun 1930, dan ditemukan oleh Jim Stewart yang berasal dari Amerika. Cara melakukan gaya guling, ialah pelompat mengambil awalan dari samping antara 3,5,7,9 langkah tergantung ketinggian. Terpenting adalah saat mengambil langkah awalan ialah hitungan ganjil. Menumpu pada kaki kiri atau kanan, maka ayunan kaki kiri/kanan ke depan. Setelah kaki ayun itu melewati mistar cepat badan dibalikkan, hingga sikap badan di atas mistas telungkup. Pinggul usahakan lebih tinggi dari kepala, jadi kepala nunduk. Pada waktu mendarat yang pertama kali jatuh adalah kaki kanan dan tangan kanan bila tumpuan menggunakan kaki kiri, lalu bergulingnya yaitu menyusur punggung tangan dan berakhir pada bahu. Sejarah Lompat Tinggi sejarah lompat tinggi Disebutkan bahwa lompat tinggi telah dipertandingkan dalam olimpiade Yunani Kuno pada tahun 776 SM. Sayangnya catatan sejarah tidak begitu lengkap mengenai informasi bentuk, gaya, lapangan dll. Oleh karenanya, lompat tinggi dianggap sebagai cabang atletik modern yang dibuat dan dipertandingkan dalam olimpiade Skotlandia untuk pertama kalinya pada abad ke-19. Sejak saat itu, lompat tinggi menjadi cabang atletik yang dipertandingkan. Pada abad ke-19, olahraga ini masih dibilang tradisional, tanpa sarana dan prasarana yang aman untuk menjamin keselamatan atletnya. Sekitar abad ke-20, gaya lompat tinggi telah dimodernisasi oleh Michael Sweeney. Pada tahun 1895, ia berhasil melakukan lompatan setinggi 1,9 meter gaya eastern cut-off, dimana mengambil off seperti gunting, yang mana memperpanjang punggungnya dan mendatar di atas bar. Selanjutnya dalam perkembangannya, teknik ini lebih dikenal dengan sebutan western roll dikembangkan oleh George Horine. Melalui teknik ini, Horine mencapai lompatan setinggi 2,01 meter pada tahun 1912. Kemudian pada olimpiade Berlin pada tahun 1936, teknik lompatan gaya guling menjadi dominan dilakukan untuk cabang lompat tinggi yang dimenangkan oleh Cornellus Johnson dengan mencapai ketinggian 2,03 meter. Empat dekade setelahnya, pelompat dari Amerika merintis evolusi teknik straddle, yang dipelopori oleh Charles Dumas rekor 2,13 meter pada tahun 1956, Jhon Thomas 2,23 m/1960, dan Valeriy Brumel 2,28 m/1964. Berawal dari Brumel inilah para atlet mencoba untuk mengembangkan olahraga lompat tinggi, termasuk gaya baru fosbury flop muncul setelah adanya matras. Sebagaimana sebelumnya hanya menggunakan tanah dan rumput. Begitulah ringkasan mengenai lompat tinggi mulai dari pengertian lompat tinggi, macam-macam gaya lompat tinggi yang telah kita ketahui ada 4 yaitu gaya gunting, gaya guling sisi, gaya flop, dan gaya straddle. Tidak hanya itu kami juga bahas mengenai sejarah lompat tinggi yang akan membantumu untuk mendalami olahraga ini dengan baik dan benar. Lompat TinggiPengertian Lompat TinggiGaya Lompat TinggiSejarah Lompat TinggiKesalahandalam Lompat Tinggi Gaya Flop . Hal ini terjadi karena lintas atau jalur terbang titik pusat gravitasi dari suatu tubuh adalah melengkung dan disebut sebagai suatu garis parabola PASI, 1993: 36. 13 penampilan gerak teknik lompat tinggi gaya flop mencakup beberapa komponen seperti: a Tinggi tolakan yaitu tinggi dari pusat massaLompat tinggi merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang membutuhkan keterampilan khusus. Keterampilan khusus yang dibutuhkan adalah kekuatan otot kaki dan kecermatan untuk menghasilkan lompatan yang setinggi-tingginya. Sesuai dengan namanya, yang dinilai dari seorang atlit adalah tingginya lompatan. Lebih lengkapnya, olahraga lompat jauh adalah olahraga atletik yang mengharuskan atlet untuk melompat melampau mistar yang dipasang melintang dengan tinggi 2,5 macam-macam gaya lompat tinggi yang dilakukan ketika melakukan lompatan. Gaya lompatan ini dilakukan ketika melakukan lompatan di udara untuk melampaui mistar. Setidaknya terdapat 4 gaya lompat tinggi. Secara lebih jelasnya, berikut adalah Gaya Gunting ScissorGaya gunting atau scissor ditemukan pertama kali oleh Michael Sweeney yang juga menjadi nama lain dari gaya ini. Cara melakukan gaya ini yaitu atlet melakukan awalan pada posisi di tengah dan menggunakan kaki kanan sebagai tumpuan. Sementara itu, kaki kiri yang bebas diayunkan. Kemudian, ketika melakukan pendaratan, kaki yang mendarat lebih dahulu adalah kaki gunting sendiri memiliki empat tahapan, yaitu awalan, tumpuan, melayang, dan mendarat. Berikut adalah penjelasan lebih Pada tahap awalan, atlet berlari ke arah depan dengan posisi sedikit serong ke kiri atau ke kanan. Arah kiri atau kanan ditentukan dari kaki mana yang akan digunakan sebagai tumpuan serta arah start. Mengenai ini, atlet sendiri yang akan menentukannya. Misalnya, atlet berlari menggunakan kaki kiri sebagai tumpuan, jadi ketika berlari atlet akan serong ke arah kanan. Begitu juga sebaliknya. Jika atlet memulai start dengan kaki kanan sebagai tumpuan, maka ketika berlari akan sedikit menyerong ke Pada tahap ini, atlet akan menggunakan kaki tumpuan terjauh dari tiang mistar. Sementara itu, kaki lainnya yang bukan menjadi tumpuan diayunkan lurus ke arah depan dan ke atas menyilang dari tiang mistar. Jangan sampai membuat kesalahan ketika melakukan tumpuan karena akan berpengaruh besar pada hasil lompatan. Jika melakukan dengan benar, maka atlet akan bisa menghasilkan lompatan tinggi melampaui tiang mistar yang Pada tahapan ini, kaki atlet yang akan dijadikan tumpuan diayunkan lurus ke arah samping kanan atau kiri, menyesuaikan posisi badan atlet. Pada saat bersamaan, kaki yang bukan dijadikan tumpuan diayunkan lurus ke arah belakang sehingga akan terlihat seperti gunting sesuai dengan nama gayanya. Selanjutnya, badan diputar ke arah kiri atau kanan. Atlet tidak disarankan untuk mengarahkan pandangan ke bawah atau ke tempat mendarat. Ketika hendak melakukan pendaratan, kaki kanan atau kiri disesuiakan posisi badan atlet diayunkan ke kanan atau kiri bawah. Sementara itu, kaki satunya kiri atau kanan diayunkan ke arah bawah saja tanpa harus menyerong ke kiri atau Pada tahapan yang terakhir ini, atlet melakukan pendaratan dengan kaki yang menjadi tumpuan terlebih dahulu dengan posisi badan menghadap ke arah mistar. Untuk dapat melakukan pendaratan yang baik dan benar, harus dilatih terus menerus, khususnya bagi pemula. Banyak sekali pemula yang melakukan kesalahan dalam melakukan pedaratan, terutama pada arah gerakan kaki ketika mendarat. 2. Gaya Fosbury FlopGaya yang kedua yaitu fosbury flop. Teknik lompat tinggi dengan gaya fosbury flop ditemukan oleh Ricarord Fosbury yang merupakan atlet lompat tinggi dari Amerika Serikat. Seperti gaya gunting, gaya fosbury flop memiliki empat tahapan, yaitu awalan, tolakan, sikap tubuh, dan pendaratan. Berikut adalah penjelasan lebih Pada tahap awalan menggunakan gaya fosbury flop, cara yang benar yaitu atlet mengambil 7 atau 9 langkah sebagai awalan. Perlu diketahui, ketika melakukan gerakan, harus dilakukan dengan cepat dan dengan sedikit melengkung atau Diperlukan ayunan tangan yang sangat kuat pada tahap yang kedua ini. Hal ini agar tangan dapat menumpu seluruh tubuh untuk bisa ikut terangkat secara sempurna. Jika menggunakan kaki kiri sebagai tolakan, maka diharuskan untuk melakukan tolakan ke arah kanan mistar. Lalu, pada saat melakukan tolakan kaki secara bersamaan, gerakkan kedua tangan ke atas dari arah samping kepala. Jika atlet melakukan cara ini dengan benar, maka tubuh akan melompat ke atas dengan menghasilkan putaran 180 derajat serta dapat dilakukan secara Tubuh. Sikap tubuh yang benar saat berada di atas mistar yaitu telentang dengan menggantungkan kaki dengan rileks. Sementara itu, arahkan dagu agak ke bawah mendekati dada dan punggung berada di atas mistar. Jika dilakukan dengan benar, maka tubuh akan telihat membentang seperti Pada tahapan akhir gaya fosbury flop ini, pendaratan yang benar adalah dilakukan pada karet busa dengan ketinggian 60cm dan 5x5m. Pada bagian busa tersebut akan ditutupi atau dilapisi matras berukuran 10-20cm. Ketika melakukan pendaratan, yang akan mendarat lebih dahulu adalah punggung baru kemudian belakang Gaya Guling Sisi Western RollGaya guling sisi atau western roll ditemukan oleh G. Horin asal Amerika Serikat pada tahun 1912. Gaya ini juga memiliki 4 tahapan, yaitu awalan, tumpuan, saat melayang, dan pendaratan. Berikut adalah penjelasan lebih Awalan dilakukan dari arah samping dengan sudut 35-40 derajat. Jika menggunakan kaki kiri sebagai tumpuan, maka awalan dilakukan dari arah kiri. Begitu juga Pada tahap ini, atlet akan menggunakan kaki yang paling dekat dengan mistar sebagai tumpuan. Kemudian, kaki akan diayunkan ke depan sehingga menghasilkan gerakan menyilang dari tiang Melayang. Saat sedang melayang di atas tiang mistar, posisi badan miring dari tiang mistar namun sejajar. Kemudian, secara bersamaan kepala akan diturunkan segera. Posisi kepala harus lebih rendah dari pinggul. Setelah itu meluncur ke bawah dengan cara Pendaratan dilakukan setelah tubuh melayang di atas tiang mistar. Pendaratan yang benar yaitu dengan mendaratkan secara bersamaan salah satu tangan dan kaki yang digunakan sebagai tumpuan. Selain itu, pada saat bersamaan juga diikuti dengan berguling menjauhi tiang mistar. Ketika mendarat, gunakan kaki tumpuan terlebih dahulu. 4. Gaya Guling StraddleMacam-macam gaya lompat tinggi yang terakhir yaitu gaya guling atau straddle. Gaya ini merupakan gaya yang paling sering digunakan oleh atlet lompat tinggi dalam perlombaan. Gaya ini pertama kali ditemukan oleh Jim Stewart asal Amerika Serikat pada tahun 1930. Terdapat 3 tahapan dalam gaya guling, yaituAwalan. Tahap awalan, arah dan sudut yang digunakan memiliki kesamaan dengan gaya guling sisi atau western roll. Jika menggunakan kaki kiri sebagai tumpuan saat melompat, maka awalan dilakukan dari samping kiri. Begitu juga sebaliknya. Atlet dibebaskan memilih kaki yang mana yang akan dijadikan tumpuan. Dapat disesuaikan dengan kaki yang paling dominan Kaki yang digunakan sebagai tumpuan adalah kaki yang paling dekat dengan tiang mistar. Dengan kata lain, kaki bagian dalam atau bebas diayunkan ke arah depan atas. Tahap ini sangat penting karena akan berpengaruh pada maksimal atau tinggi tidaknya lompatan yang akan dihasilkan. Jika melakukan kesalahan, makan akan menyebabkan tubuh jadi tidak seimbang dan Melayang dan Pendaratan. Saat melompat dengan menggunakan tumpuan kaki, tubuh akan melayang di udara melampau tiang mistar. Kemudian, badan telungkup dan sejajar dengan tiang mistar diikuti dengan kaki mengangkat. Sementara itu, kaki yang bukan menjadi tumpuan, kepala, dan lengan yang sejajar dengan kaki diayunkan terlebih itu. Caranya yaitu dengan posisi kepala lebih rendah daripada pinggul diikuti dengan berguling ke kanan lalu meluncur ke bawah. Itulah tadi macam-macam gaya lompat tinggi lengkap dengan penjelasan masing-masing tahapannya. Masing-masing gaya ini biasanya digunakan oleh para atlet lompat tinggi sehingga penting diketahui oleh pemula. Jika dapat melakukan masing-masing gaya dengan benar dan tepat, maka lompatan yang dihasilkan pun juga akan maksimal nantinya. bhQDd.